
Gubernur Zainal A Paliwang bersama Dirjen IKMA Kemenperin RI Reni melakukan kunjungan ke booth yang memamerkan produk UMKM lokal khas daerah Kalimantan Utara di Kota Tarakan, Senin (26/2/2024). BIRO ADPIM
BIRO ADPIM – Gubernur Kalimantan Utara, Dr. (H.C). H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum hadir bersama Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Republik Indonesia (RI), Ir. Reni Yanita, M.Si, dalam Malam Ramah Tamah dan Pembukaan Rapat Koordinasi Pengarahan Pengendalian Pengelolaan Kegiatan DIPA Tahun Anggaran 2024, Senin (26/2/2024) di Kota Tarakan.
Ditunjuknya Provinsi Kalimantan Utara menjadi tuan rumah rakor tersebut adalah sebagai bentuk apresiasi atas raihan peringkat pertama serapan DIPA tahun 2022.
“Pemilihan Provinsi Kalimantan Utara menjadi tuan rumah memang benar berdasarkan kinerja yang baik di tahun 2022. Untuk provinsi dengan kinerja terbaik di tahun 2023 akan menjadi tuan rumah pada kegiatan selanjutnya”, ujar Dirjen IKMA Kemenpar RI, Ir. Reni Yanita, M.Si.
Mengawali kegiatan, Gubernur Zainal bersama Dirjen Reni melakukan kunjungan ke booth yang memamerkan produk UMKM lokal khas daerah Kalimantan Utara.
“Pertemuan ini menjadi sangat penting guna memperkuat dan memperjelas sinergi pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan kinerja pembangunan sektor industri khususnya industri kecil, menengah, dan aneka,” ujar Gubernur.
Dikatakan Gubernur, upaya hilirisasi industri khususnya agro industri merupakan salah satu fokus pembangunan Kalimantan Utara. Selain itu, Provinsi Kaltara juga merupakan lokasi dibangunnya Kawasan Industri Hijau Terbesar yakni, Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) yang berlokasi di Tanah Kuning – Mangkupadi.
“Diharapkan IKMA dapat memperkuat peran strategis dalam penyerapan tenaga kerja, pemanfaatan dan peningkatan nilai tambah potensi sumber daya alam lokal yang pada akhirnya akan mengentaskan kemiskinan di Indonesia khususnya Kalimantan Utara,” harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Reni Yanita mengharapkan pemerintah provinsi dapat menjadi perpanjangan tangan untuk meneruskan ilmu dan strategi ke kabupaten/kota.
“Kesalahan si tahun 2023 tidak terulang di tahun ini,” tegasnya.
Sebagai informasi tambahan, Kalimantan Utara berhasil mencapai 98,04 persen dalam realisasi anggaran per kuartal dekonsentrasi 2023.
Acara resmi dibuka oleh Gubernur Zainal dan Dirjen IKMA Kemenpar RI dengan ditandai memukul rebana. BIRO ADPIM